会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Tanggapi Abu Janda, Relawan Anies: Dia Ini Tak Pantas Jadi Sumber Berita!

Tanggapi Abu Janda, Relawan Anies: Dia Ini Tak Pantas Jadi Sumber Berita

时间:2025-06-13 17:38:04 来源:quickq免费版安卓apk 作者:时尚 阅读:520次
Warta Ekonomi,quickq官方下载苹果 Jakarta -

Ketua Relawan Bala Anies, Sismono Laode, menanggapi Abu Janda atau Permadi Arya yang membuat video bahwa Anies Baswedan hanya pura-pura peduli dengan umat Hindu. Laode menilai orang seperti Abu Janda tak seharusnya menjadi narasumber yang dipercaya.

"Dalam konsep media kan ada narasumber utama, sekunder, tersier. Abu Janda ini bahkan tak pantas jadi narasumber tersier. Karena dia ini termasuk kelompok-kelompok yang selama ini sengaja memproduksi wacana-wacana intoleran pemecah belah bangsa," kata Laode saat dihubungi Warta Ekonomi, Selasa (11/10/2022).

Tanggapi Abu Janda, Relawan Anies: Dia Ini Tak Pantas Jadi Sumber Berita

Tanggapi Abu Janda, Relawan Anies: Dia Ini Tak Pantas Jadi Sumber Berita

Dalam videonya, Abu Janda mengaitkan pendapat dia dengan keluarnya Niluh Djelantik dari Partai NasDem. Relawan Anies itu kemudian berkomentar, "Soal dikaitkan dengan aktivis NaDem yang keluar, itu sah-sah saja. Tapi, informasi bahwa Pak Anies menjadi gubernur yang paling peduli dengan agama Hindu itu tak hanya dikatakan saat ini, tapi dikatakan sejak sebelum-sebelumnya."

Tanggapi Abu Janda, Relawan Anies: Dia Ini Tak Pantas Jadi Sumber Berita

Baca Juga: Elektabilitas Anies Baswedan Tinggi Tapi Diramal Rocky Gerung akan Kesulitan Dapatkan Cawapres

Tanggapi Abu Janda, Relawan Anies: Dia Ini Tak Pantas Jadi Sumber Berita

Dia memaparkan kebijakan Anies yang mendorong pembangunan rumah ibadah di daerah Jakarta, termasuk pura. Salah satunya diwujudkan melalui program Bantuan Operasional Tempat Ibadah (BOTI) oleh Pemprov DKI Jakarta yang sudah mulai digelontorkan sejak 2019 lalu.

"Bagaimana Pak Anies membangun rumah ibadah Hindu yang notabene di tahun-tahun sebelumnya itu belum sempat direalisasikan," ujar Loade. "Ini fakta sosial yang harus kita lihat secara utuh, tidak boleh dari seseorang yang tidak merasakan peristiwa itu."

Terlebih, lanjut Laode, NasDem sebagai partai yang mengusung Anies menjadi capres untuk Pilpres 2024 mendatang memiliki sejarah yang baik dalam menilai calon pemimpin negara.

"Misalnya, sebelum Jokowi diusung PDIP, itu lebih dulu Surya Paloh dari NasDem duluan. Karena jejak sejarah itulah NasDem terbukti pintar dalam melihat pemimpin," tandasnya.

"Jadi, ketika Abu Janda membantah NasDem, lagi-lagi saya katakan bahwa mereka adalah tidak layak untuk dipercaya. Bahkan, untuk konteks ini tidak pas menjadi narasumber," tutup Laode.

(责任编辑:知识)

相关内容
  • Perairan Kepri Masih Jadi Primadona Jalur Narkoba Internasional
  • Ditekan Trump, China Dorong Perusahaan Teknologinya Melantai di Bursa Global
  • Kapolri Minta Dittipid PPA Tindak Tegas Kasus Kekerasan Anak dan Perempuan Secara Cepat
  • Yusril Ihza Mahendra: Prabowo Akan Maafkan Koruptor itu Bagian Rencana Amnesti
  • RI Mau Jual Listrik 3,4 GW ke Singapura, Ini Pemainnya!
  • Pembantaran Dicabut, Rommy Kembali Ditahan KPK
  • Mau Hadirkan Layanan Baru, Kraken Mungkinkan Investor Beli Saham Tiap Hari Meski Bursa Tutup
  • Berdenominasi Bitcoin, Roxom Global Sukses Kantongi US$17,9 Juta
推荐内容
  • Ingin Return Deposito Lebih Tinggi? Pahami Strategi Sebar Aset
  • 美国建筑学专业排名院校详解
  • 44 Laporan Gratifikasi Lebaran Masuk ke KPK, Nilainya Bikin Syok!
  • 伦敦艺术大学有摄影系吗?
  • Keukeuh Bilang Idrus Marham Plesiran, Ombudsman: Ada Temuan Baru
  • 申请圣马丁时装设计学校留学怎么样