Megawati Kritik UKT Mahal, Harusnya Pendidikan Itu Gratis, Kalau Gak Ada Duitnya, Potong Bansos!
JAKARTA,quickq app下载 DISWAY.ID--Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyinggung Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang saat ini ramai diperbincangkan publik.
Menurutnya, terkait hal tersebut tak perlu dipermasalahkan. Sebab, kata dia, seharusnya pemerintah bisa membiayakan UKT tersebut.
BACA JUGA:Hasyim Asy'ari Dipecat sebagai Ketua KPU, Megawati: Sedih Saya...
BACA JUGA:Megawati Bocorkan Pesannya Saat Bertemu Jokowi
"Ini urusan sekolah aja heboh. Apa urusan apa itu? (UKT). Opo itu yo? (Uang kuliah tunggal), lah iyo opo to yo, mbok ya udah bayarin ae, ngopo to yo. Apa gak isa sih? Hah? Jawab kalau pemimpin. Lah iya emang bisa," kata dalam pidatonya di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat, 5 Juli 2024.
Ia pun bercerita pengalaman dirinya saat menjadi presiden ke-5. Saat itu, lanjutnya, dia mengurangi bansos untuk biaya pendidikan.
BACA JUGA:Megawati Akan Pimpin Sumpah Jabatan Perpanjangan Masa Bakti DPP Partai PDIP Hari Ini
BACA JUGA:Makna di Balik Pertunjukan Wayang Sisupala, Hasto Kristiyanto Ingat Pesan Megawati: Jangan Dendam dalam Politik
"Kalau saya, sorry, karena saya pernah presiden, kalau untuk sekolah kalau gak ada duitnya, saya kurangi yg namanya bansos. Gak boleh? Boleh. Ada ininya (aturannya). nanya aja ke DPR, mana orang DPR angkat tangan DPR, yang tinggi, nah apa nggak boleh? Boleh nggak?" ucap Megawati yang kemudian dijawab boleh orang para kader PDIP yang berada di DPR.
"Karena ini keperluan anak didik yang nggak punya uang sekolah, saya tuh sampai bingung yaudah saja, itu kan tinggal istilahnya telor apa ayam, kan gitu. Apa nggak bisa? Padahal harusnya untuk pendidikan itu, sekolah tuh harus gratis," lanjutnya.
(责任编辑:娱乐)
- ·Viral Video Pernikahan Anak di Lombok, LPA Angkat Bicara
- ·Setelah Bolak
- ·Panduan Pelaksanaan Waisak dan Pelepasan 2.569 Lampion di Borobudur
- ·BI Dukung Jakarta Jadi Kota Global
- ·Bandara Ini Cuma Muncul 13 Hari dalam Setahun, Lalu Lenyap Tanpa Jejak
- ·KPK Periksa Dua Saksi Pembelian Tanah di Bakauheni dan Kalianda dalam Kasus Pengadaan Lahan JTTS
- ·Berantas Percaloan Perekrutan Tenaga Kerja, Kemnaker Lakukan Hal Ini
- ·Kilang Pertamina Pastikan Produksi Avtur untuk Musim Haji Aman
- ·5 Minuman Ini Ampuh Bakar Lemak Perut Kamu Jika Diminum di Pagi Hari
- ·Koki Australia Pecahkan Rekor Maraton Masak Terlama Selama 140 Jam
- ·如何申请日本艺术专业留学?
- ·FOTO: Berseluncur Asyik di Lintasan Skate Kolong Flyover Slipi
- ·Tak Diduga
- ·Kemendiktisaintek dan Kemenkes Bentuk Komite Cegah Kekerasan PPDS, Ini 6 Tugasnya
- ·Mau Pesta Daging? Siapkan 7 Air Rebusan Daun untuk Turunkan Kolesterol
- ·5 Teh Terbaik untuk Kesehatan Ginjal, Jadi Alternatif Air Putih
- ·Ekonomi Nasional Melemah, Peran Lembaga Penjamin Simpanan Jadi Sorotan
- ·Setelah Bolak
- ·BP Tapera Sebut Iuran Tapera Bisa Diambil Jika Peserta Resign atau Kena PHK
- ·Daikin Buka Pabrik Baru di Indonesia, Kemenperin Optimis Industri Elektronik Akan Meningkat Positif