会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Silent Majority Disebut Dongkrak Suara Prabowo!

Silent Majority Disebut Dongkrak Suara Prabowo

时间:2025-06-14 00:06:28 来源:quickq免费版安卓apk 作者:时尚 阅读:161次

JAKARTA ,quickq苹果下载地址 DISWAY.ID- Hasil hitung cepat Pilpres 2024 menempatkan pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menjadi pemimpin sementara Quick Count dengan peroleh suara hingga 56% di sejumlah lembaga survei. 

Suara yang diprediksi akan bertahan sampai dengan hasil penghitungan akhir KPU atau real count itu disebut terbantu oleh fenomena Silent Majority. 

Silent Majority Disebut Dongkrak Suara Prabowo

Silent Majority Disebut Dongkrak Suara Prabowo

BACA JUGA:Viral Istilah 'Silent Majority' Usai Hasil Quick Count, Apa Artinya?

Silent Majority Disebut Dongkrak Suara Prabowo

BACA JUGA:Update Real Count KPU, Prabowo 56 persen, Anies 25 persen, Ganjar 17 persen!

Silent Majority Disebut Dongkrak Suara Prabowo

Lantas, apa dan seberapa pengaruhnya Silent Majority itu? 

Mengutip pernyataan Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran di wilayah Jawa Barat, Ridwan Kamil, paslon nomor urut 2 itu bisa memimpin klasemen sementara berkat pergerakan "Silent Majority". 

Istilah "Silent Majority" tersebut dipaparkan Ridwan melalui akun Instagram pribadinya (@ridwankamil). Dalam unggahannya, Ridwan memaparkan singkat terkait apa yang dimaksud "Silent Majority" dan pengaruhnya dalam elektabilitas Prabowo-Gibran dengan segala kontroversi di dalamnya. 

"Pelajaran. "Silent Majority" sudah berbicara. Siapa mereka? Mereka yang menyimak, tetapi jarang komen. Mereka yang jarang ribut-ribut di media sosial tiap akun ini posting #politik," kata mantan Gubernur Jawa Barat itu, dikutip Kamis 15 Februari 2024. 

BACA JUGA:Gus Miftah Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo Subianto, Dijanjikan Menteri Agama?

BACA JUGA:TKN Fanta Rayakan Kemenangan Prabowo-Gibran di Quick Count Dengan Bagi-bagi Bunga dan Coklat

Dalam unggahan yang sama, sosok mantan Gubernur Jawa Barat yang akrab disapa Kang Emil ini mengatakan bahwa selama ini media sosial diramaikan oleh "Noisy Minority". 

Menurutnya, "Noisy Minority" bukan ukuran realita yang sama di lapangan.

"Bullyan atau ejekan di media sosial tidak pernah kami jawab. Cukup kami jawab dengan kerja-kerja terukur di lapangan," ujar Kang Emil.

Fenomena Silent Majority kerap diperbincangkan dalam kontestasi politik. Menukil kamus Politik terbitan AS, Merriam-Webster, "Silent Majority" adalah bagian terbesar dari populasi suatu negara yang terdiri atas orang-orang yang tidak terlibat aktif dalam politik dan tidak mengungkapkan pendapat politiknya di hadapan umum.

  • 1
  • 2
  • »

(责任编辑:时尚)

相关内容
  • Kubu Anies
  • Kampanye di Bandung, Prabowo: Kami akan Bekerja Sebenar
  • Menaker Sebut Perlu Tata Kelola Optimal Untuk Lindungi Pekerja Migran Indonesia
  • Tidak Ada Isu HAM, Amnesty International Indonesia Pertanyakan Visi Misi Prabowo
  • Pemerintah Siapkan Regulasi untuk Program Kampung Nelayan Merah Putih
  • Miko Ginting Berhenti Jadi Juru Bicara Komisi Yudisial
  • Putri Candrawathi Dapat Remisi, Bagaimana Ferdy Sambo?
  • Bongkar Tambang Raja Ampat, Ini Berbagai Pelanggaran Lingkungan yang Terjadi Versi KLH
推荐内容
  • Menteri PPN Tekankan Pentingnya Pembangunan Infrastruktur Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
  • 'Masih Ada Beberapa Saksi Lagi', Polri Belum Berhenti, Masih Terus Buru Kebenaran Kasus Brigadir J!
  • Imbas Pemecatan KH Marzuki Mustamar, Desakan MLB NU Meluas
  • Situasi Papua Belum Aman, Polri Perpanjang Satgas Damai Cartenz Hingga Desember 2024
  • Demo di DPR, Sejumlah Masyakat Tolak Pemilu Curang hingga Pemakzulan Jokowi
  • Pengumuman SKD CPNS 2023 Sampai 22 November 2023