Polda Papua Persiapkan 8.617 Personel untuk Pengamanan Pemilu 2024
JAKARTA,quickq官网app下载 DISWAY.ID-- Kepolisian Daerah (Polda Papua) mengerahkan 8.617 personel guna melakukan pengamanan Pemilu 2024.
Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri menyebutkan 8.617 personel itu nantinya akan memback up pengamanan di tempat pemungutan suara (TPS).
“Tentunya backup perkuatan ini kan saya sudah mempersiapkan nanti secara bergilir ke Polres Jajaran baik perkuatan Polda Papua yang berjumlah 2000 sekian ini akan kita geser ke Polres Jajaran untuk memperkuatnya agar menjadi 4000 personel,” kata Mathius dalam keterangannya, Rabu, 24 Januari 2024.
BACA JUGA:Terlibat Baku Tembak, 3 Anggota KKB Penyerang Pos Brimob di Papua Tewas
Ia juga mengatakan bahwa pihaknya juga ada pasukan cadangan dari TNI sekitar 700 personel yang sudah dipersiapkan untuk turut membantu Polda Papua.
“Saya sudah mendapat tambahan back up perkuatan juga kemarin sekitar 600 setelah bintara baru kita khusus untuk Polres Jajaran yang tidak rawan saya juga kirim mereka dua minggu lalu untuk menjadi apa mengganti menjaga di Polres-Polres,” ujarnya.
“Sedangkan untuk Brimob Nusantara telah ada 5 kompi untuk membantu perkuatan Polda Papua dan 2 minggu kedepan sudah mulai bergeser ke Polres Jajaran yang ada di wilayah hukum Polda Papua,” tambahnya.
BACA JUGA:Anggota KKB yang Tewas Bertambah Usai Terlibat Baku Tembak
Kapolda meminta kepada Wakapolda Papua Brigjen Petrus Patrige Rudolf Renwarin dan Irwasda Polda Papua Kombes Pol Drs Yosi Muhamartha untuk mengecek apakah semua logistik Pemilu telah di distribusikan ke Kabupaten atau Kota yang ada di wilayah Papua.
“Saya minta karena di 2 minggu terakhir, untuk lihat dan mengecek betul logistik Pemilu apakah semua sudah didistribusikan ke daerah-daerah,” ucap Kapolda Papua.
Lebih lanjut, Kapolda mengatakan kepada para Ketua KPU khusus daerah-daerah rawan untuk berdiskusi bersama untuk mencari titik dimana memungkinkan untuk masyarakat bisa memberikan hak pilihnya.
“Jangan kita paksakan Daerah yang sudah rawan kita taruh lagi di Daerah rawan karena akan beresiko bagi keselamatan petugas baik aparat keamanan maupun petugas KPPS,” tutur Kapolda Papua.
(责任编辑:知识)
- ·Gerindra Percaya Diri, Prabowo Tak Perlu Persiapan Khusus di Debat Ketiga Capres
- ·Mengenal Lasem, Kawasan Multientis Asal Batik Tiga Negeri yang Khas
- ·Alasan Minum Kopi di Pagi Hari Kerap Bikin Perut Mulas
- ·Walhi Beberkan Dampak Pemasangan Pagar Laut Misterius di Pesisir Tangerang
- ·Di Hadapan 600 Ribu Massa yang Memadati GBK, Habib Ali Kwitang Doakan Prabowo
- ·Tegas PSI: Anies Harus Tanggung Jawab, Kenapa Nih?
- ·7 Sayuran Terbaik yang Tinggi Kalsium, Jaga Tulang saat Usia Menua
- ·4 Tips Bercinta di Pagi Hari Anti
- ·Gandeng UMKM Lokal, Perusahaan Kesehatan Taiwan Visgeneer Siap Masuk Indonesia
- ·Rakyat Jakarta Kebanjiran, Eh Gubernurnya Malah Bikin Balapan Mobil
- ·Jokowi Ketar
- ·Tersangka Judi Online Kasus Dugaan Korupsi Kementerian Komdigi Ditangani Krimsus
- ·Apa yang Terjadi Jika Makan Pisang Berbarengan dengan Susu?
- ·Kapolri Prediksi Puncak Arus Mudik Libur Nataru Terjadi di Tanggal Ini
- ·Ternyata Ini yang Harus Dilakukan dan Dilarang saat Masa Tenang Pemilu
- ·Bursa Asia Dibayangi Ancaman 'Deadline' Negosiasi Tarif AS
- ·Projo Tunggu Langkah Jokowi Buat Partai Baru, Pintu Partai Lain Tetap Terbuka
- ·VIDEO: Hotel Legendaris di Las Vegas Dirobohkan demi Stadion Bisbol
- ·Anies Baswedan Ucapkan Selamat HUT ke
- ·Kemenag Masih Lakukan Kajian Agar Biaya Haji 2025 Turun