KPU Tak Terima Dituding Tak Serius Hadapi Gugatan Partai Prima
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari memastikan akan menempuh upaya banding terhadap putusan Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat sebagai ekspresi tidak setuju penundaan penyelenggaraan Pemilu 2024.
"KPU kan sebagai tergugat ya, kalau KPU tidak banding kan sama dengan menyetujui putusan tersebut. Maka sebagai ekspresi bahwa KPU tidak setuju dengan substansi putusan tersebut ya mekanisme hukumnya KPU harus melakukan upaya hukum banding," kata Hasyim Asy'ari di Grha Sabha Pramana, Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Rabu.
Hasyim menyebut upaya banding terhadap amar putusan PN Jakarta Pusat akan ditempuh KPU RI dalam waktu dekat.
"KPU akan banding, satu, dua hari ini lah," ujar dia.
Dalam kesempatan itu, Hasyim berharap pihak yang menuding KPU RI tidak serius dan cenderung meremehkan gugatan perdata Partai Rakyat Adil Makmur (Prima) di PN Jakpus, agar membaca kembali serangkaian upaya hukum yang telah ditempuh KPU.
Seperti diwartakan, Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) mengadukan tujuh unsur pimpinan KPU ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) karena diduga melanggar etik akibat kekalahan melawan Partai Prima.
Selain dianggap meremehkan, KPU dituding tidak mempersiapkan perlawanan saat sidang gugatan perdata di PN Jakarta Pusat.
"Kalau KPU dituduh tidak sungguh-sungguh saya berharap teman-teman yang mau melaporkan baca dulu keputusannya, apa pembelaan KPU, apa eksepsi KPU. Tidak pernah KPU main-main, KPU mesti sungguh-sungguh," kata Hasyim Asy'ari.
Ant
下一篇:Cak Imin: Kalau AMIN Menang, Pagi Dilantik, Sore Berantas Semua Pinjol
相关文章:
- Satu Kurir Narkoba Jaringan Fredy Pratama Ditangkap Polda Lampung
- Turun Berat Badan karena Stres, Ternyata Ini Penyebabnya
- 5 Cara Alami Membakar Lemak Perut, Enggak Perlu Repot
- FOTO: Nyala Tarian Api Memukau Wisatawan di Thailand
- Ajudan Ketua KPK Firli Bahuri Dijadwalkan Ulang Diperiksa PMJ Besok
- Intip Besaran Gaji PPPK Guru 2024, Sama dengan PNS atau Tidak?
- 5 Tanda Supermarket yang Kamu Datangi Tidak Sehat
- Broker Global Octa soal Pemilu AS dan Potensi Dampak pada Pasar
- Peran Penting Orangtua Awasi Penggunaan Internet Anak
- PPATK : Hingga 2023 Perputaran Uang Dalam Judi Online Mencapai Rp 327 Triliun
相关推荐:
- Rekayasa Lalu Lintas JCC Saat Debat Cawapres, Berikut Skemanya
- Pendaftaran CPNS Kemenag 2024, Lulusan Ma'had Aly Bisa Daftar!
- 5 Cara Alami Membakar Lemak Perut, Enggak Perlu Repot
- Cara Cek E
- Mantan Napi Nyaleg, KPU : Tidak Ada Tanda Khusus pada Surat Suara Pileg 2024
- Jangan Memakai Headset Terlalu Lama, Ini 7 Bahayanya
- Sultan Hamengku Buwono X Apresiasi Kesuksesan Jogja Fashion Week
- Broker Global Octa soal Pemilu AS dan Potensi Dampak pada Pasar
- Dapat Arahan Gibran, Relawan KAMI Bekasi Bentuk Struktur
- FOTO: Pesona Angelina Jolie di Festival Film Venesia
- Ajudan Ketua KPK Firli Bahuri Dijadwalkan Ulang Diperiksa PMJ Besok
- Daftar Reshuffle ke
- Soal Revisi UU Pilkada, KPU : Prinsipnya KPU Mengikuti Undang
- Selain Uang, KPK Temukan Sejumlah Senjata Api di Rumah Dinas Mentan
- Di Hadapan Jokowi, Prabowo Bertekad Lanjutkan Pembangunan jika Menang Pilpres
- Anggota DPR Penuhi Panggilan KPK, Terkait Korupsi Kemenakertrans
- Aset Jaringan Narkoba Fredy Pratama Capai Rp 75.62 M Kembali Disita Polri
- Konflik Iran
- Konflik Iran
- Yenny Wahid Duga Pelaku Peretasan WhatsApp Butet Kartaredjasa Bukan Orang Biasa, Ini Buktinya