Bolehkah Langsung Makan Nasi Saat Buka Puasa? Ini Kata Dokter
Buka puasasering kali menjadi momenyang dinanti-nanti setelah seharian menahan lapardan dahaga. Tak sedikit orang yang langsung menyantap nasi dan lauk pauknya begitu adzan Magrib berkumandang.
Tapi apakah boleh langsung makan nasi saat berbuka?
Spesialis gizi klinik Davie Muhammad mengatakan langsung mengonsumsi makanan berat seperti nasi saat berbuka puasa memang tidak dilarang, tapi sebaiknya tidak dilakukan. Pasalnya, makanan berat seperti nasi bisa menyebabkan lonjakan gula darah yang cukup drastis.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat Juga :![]() |
Daripada langsung makan nasi, Davie menyarankan berbuka dengan makanan yang lebih ringan dan sehat. Selain itu, makanan yang tinggi gula dan tepung juga sebaiknya dihindari sebagai menu takjil karena dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang tidak stabil.
"Saat berbuka puasa, dianjurkan mengonsumsi makanan yang ringan, dominan konsumsi buah potong tinggi air atau kurma sekitar 3-4 butir," ujarnya.
Menurut Davie, waktu terbaik untuk mengonsumsi makanan berat adalah setelah jeda salat Magrib. Hal ini memberi waktu bagi tubuh untuk beradaptasi setelah seharian berpuasa.
"Jeda shalat Magrib barulah makan (atau) sebelum Isya dengan komposisi lengkap dan seimbang mengandung karbohidrat, protein, dan serat," kata dia melansir Detik.
[Gambas:Video CNN]
相关推荐
- Bahaya Kalau Kebanyakan, Berapa Batas Minum Kopi dalam Sehari?
- Persedikab U
- Kemenkes Bakal Koordinasi dengan Badan Gizi Nasional Tingkatkan Status Gizi Indonesia
- Mulai Hari Ini, Razia Uji Emisi Di DKI Digelar Sepekan Sekali, Sepeda Motor Bisa Didenda Rp 250 Ribu
- PAN Deklarasikan Dukungan kepada Anies
- Naikkan Daya Beli Masyarakat, Pemerintah Tunjuk Pos Indonesia Salurkan BLT El Nino
- Usai Pasar Wates, Mas Dhito Siapkan Pembangunan Sejumlah Pasar Tradisional
- Here We Go: Anies Meluncur ke DPP PDIP Siang Ini, Ada Nama Rano Karno Juga