Jokowi Pamerkan Subak di Bali Saat Buka WWF
时间:2025-06-09 18:22:56 出处:综合阅读(143)
JAKARTA,quickq.io下载 DISWAY.ID- Presiden Jokowi memamerkan sistem pengairan Subak di Provinsi Bali dalam di depan ribuan delegasi gelaran acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali.
Mulanya, Jokowi mengatakan Indonesia merupakan negara yang dengan luas perairan yang mencapai 65 persen.
"Sebagai negara dengan luas perairan yang mencapai 65 persen, Indonesia kaya kearifan lokal dalam pengelolaan air, mulai dari sepanjang garis pantai, pinggiran aliran sungai sampai tepian danau," katanya saat membuka Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) World Water Forum (WWF) Ke-10 di Bali, Senin, 20 Mei 2024.
BACA JUGA:BREAKING NEWS! Presiden Iran Tewas Dalam Kecelakaan Helikopter
BACA JUGA:Saka Tatal Diungsikan, Kuasa Hukum: Saya Jemput Sekeluarga Untuk Keamanan
Selanjutnya, ia mengatakan Indonesia memiliki nilai budaya terhadap air, salah satunya adalah sistem pengairan Subak di Bali yang dipraktikkan sejak abad ke-11 dan diakui sebagai warisan budaya dunia.
"Masyarakat kami memiliki nilai budaya terhadap air, salah satunya adalah sistem pengairan Subak di Bali yang dipraktikkan sejak abad ke-11 yang lalu dan diakui sebagai warisan budaya dunia," terang dia.
Selain itu, Jokowi juga menyebut air adalah kemuliaan yang mengandung nilai-nilai spriritual dan budaya bagi masyarakat Bali.
BACA JUGA:Seniornya Egianus Kagoya Ditangkap, Nyungsep Saat Mengendarai Sepeda Motor di Paniai-Papua
BACA JUGA:Asal Usul dan Sejarah Rawa Buaya Jakarta: Kawasan yang Dipercaya Jadi Tempat Kumpulnya Banyak Buaya
Hal tersebut sejalan dengan tema WWF 2024 yaitu Air Bagi Kemakmuran Bersama.
"Yang bisa dimaknai menjadi 3 prinsip dasar yaitu menghindari persaingan, mengedepankan pemerataan, dan kerja sama inklusif serta menyokong perdamaian dan kemakmuran bersama. Di mana ketiganya hanya bisa terwujud dengan sebuah kata kunci yaitu kolaborasi," ujar Jokowi.
Menurutnya, wujud kolaborasi di Indonesia adalah keberhasilan merestorasi sungai Citarum serta pengembangan energi hijau yaitu solar panel terapung di Waduk Cirata, Jawa Barat.
上一篇: Kebijakan Uni Eropa Ini Berpotensi Membuat Perang Dagang Kian Luas
下一篇: Usai Putusan MK, Pemerintah Segera Siapkan Proses Transisi ke Presiden dan Wapres Terpilih
猜你喜欢
- Pekan Ini Farhat Abbas Diperiksa Sebagai Pelapor Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert Lumoindong
- Sering Pikun? Bisa Jadi Anda Kekurangan Vitamin Ini
- Proyek Strategis Nasional Dinilai Langgar HAM, Warga Merauke Bersuara
- 5 Manfaat Menakjubkan Makan Nanas dan Efek Sampingnya
- 21 Daftar Layanan Kesehatan yang Tidak Dijamin BPJS, Cek di Sini!
- Awas, Nyeri Perut Bagian Ini Jadi Gejala Radang Usus Buntu
- Kepala BGN Sentil Timnas Kerap Kalah dari Negara Lain, Sebut Karena Kekurangan Gizi
- Progres Cek Kesehatan Gratis di RI, Sakit Gigi Jadi Temuan Terbanyak
- Gibran Agendakan Bertemu Prabowo Usai Menang Pilpres 2024