会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Menteri Zulhas Buka Opsi Impor Beras 1 Juta Ton, Begini Tanggapan Bapanas!

Menteri Zulhas Buka Opsi Impor Beras 1 Juta Ton, Begini Tanggapan Bapanas

时间:2025-06-07 08:46:58 来源:quickq免费版安卓apk 作者:知识 阅读:973次

JAKARTA,quickq加速器下载安卓 DISWAY.ID--Dalam upaya mengantisipasi ketahanan pangan di tahun 2025 nanti, Menteri Menteri Koordinator bidang Pangan, Zulkifli Hasan, mengungkapkan bahwa Pemerintah tengah mempertimbangkan opsi untuk kembali melakukan impor beras sebesar 1 juta ton.

Dalam keterangannya, Menteri yang akrab disapa Zulhas ini menyatakan bahwa keputusan ini menjadi pertimbangan usai Badan Pusat Statistik (BPS) memperkirakan kalau produksi beras pada akhir tahun 2024 ini akan mengalami penurunan.

Menteri Zulhas Buka Opsi Impor Beras 1 Juta Ton, Begini Tanggapan Bapanas

Menteri Zulhas Buka Opsi Impor Beras 1 Juta Ton, Begini Tanggapan Bapanas

BACA JUGA:Dompet Dhuafa Bersama Berbagi Beras Indonesia, Berikan Bantuan Langsung Melalui ATM Beras Bagi Puluhan Warga Karadenan

Menteri Zulhas Buka Opsi Impor Beras 1 Juta Ton, Begini Tanggapan Bapanas

BACA JUGA:Sosok Calon Bupati Nganjuk Ita Triwibawati yang Dirujak Warganet Gegara Punya Inovasi Buat Padi Jadi Beras

Menteri Zulhas Buka Opsi Impor Beras 1 Juta Ton, Begini Tanggapan Bapanas

Kendati masih dalam pertimbangan, Zulhas juga menambahkan bahwa jumlah beras yang diimpor masih memiliki kemungkinan untuk mengalami pengurangan atau penambahan jumlah.

“Mungkin bisa kurang, bisa tidak,” ujar Menteri Zulhas dalam keterangan tertulis resminya pada Rabu 30 Oktober 2024.

Selain itu, Menteri Zulhas juga mengungkapkan bahwa rencana impor tersebut masih harus diproses terlebih dahulu lantaran Pemerintah juga masih harus berhadapan dengan larangan kuota impor beras yang dibatasi di negara pengimpor, India.

BACA JUGA:Inovasi Cabup Nganjuk Ita Triwibawati Akan Ubah Padi Jadi Beras, Netizen: Yang Kita Makan Selama ini Adalah Gabah

BACA JUGA:Fenomena Viral Joged Sadbor Hingga Beras Habis Live TikTok, Per Hari Raup Untung Besar!

“Prosesnya harus business to business, karena India pernah melarang. Setelah itu kalau India G2G, harus melalui parlemen,” jelas Zulhas.

Adapun kuota impor beras pemerintah yang belum terselesaikan pada tahun 2024 ini diketahui telah mencapai 3,6 juta ton. Dari angka tersebut, jumlah yang sudah terealisasikan sudah mencapai 2,4 juta ton, dan akan bertambah sekitar 1,2 juta ton hingga akhir tahun 2024 nanti.

Sementara itu menurut Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi, opsi impor beras ini menjadi salah satu pertimbangan untuk menutup cadangan pangan hingga bulan Februari Tahun 2025 nanti.

BACA JUGA:Bapanas Tetapkan Standar Nasional Beras Fortifikasi, Penting Perbaiki Gizi Masyarakat

BACA JUGA:Kampanye Pilkada Kini Bisa Pakai AI, Lebih Canggih dan Efisien Sapa Konstituen

  • 1
  • 2
  • »

(责任编辑:焦点)

相关内容
  • SSDM Polri Gandeng Densus dan BNPT dalam Rekrutmen Anggota Polisi
  • Profil Desmond J Mahesa, Politisi Gerindra Yang Meninggal Dunia
  • Hari Raya Waisak, Ratusan Petugas Gabungan Jaga 27 Wihara di Jakbar
  • Rumah Kapolri Aja Kebanjiran
  • INFOGRAFIS: Jintan, Rempah Pedas Manis dari Asia
  • Bawaslu Minta KPU Tidak Gegabah Tentukan DPT
  • RI Tekankan Pentingnya Perdagangan Global yang Adil untuk Wujudkan Keberlanjutan
  • Gelar Haul Ke
推荐内容
  • Media Asing Soroti Momen Sunyi Senyap Bali Kala Nyepi
  • Jangan Pakai Minyak Goreng yang Dipanaskan Berulang, Ini Bahayanya
  • RI Siap Terus Kerja Sama dengan Mitra Perdagangan Kawasan untuk Wujudkan Keberlanjutan
  • Panji Gumilang Bakal Hadiri Panggilan Penyidik Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama
  • FOTO: Kearifan Lokal Sambut Ramadan di Penjuru Nusantara
  • Hadapi Tahun Politik, Kapolri Tegas Minta Jajarannya Jaga Perdamaian hingga Persatuan RI